Jurusan
Akuntansi
Fakultas
Ekonomi
Universitas
Gunadarma
Nama
: Istafad Aji Nugrahadi
Kelas : 1EB10
NPM
: 25214525
Mata kuliah : Pengantar Bisnis 1
Tugas
1
Bisnis Yang Dirintis Dengan Modal Awal
Rp.100 juta
Ada
banyak macam bidang dalam dunia perbisnisan dan wirausaha, banyak pula cara dan
usaha yang bisa kita lakukan untuk menjadi pebisnis dan wirausahawan yang
sukses. Menurut saya, seorang yang ingin mendirikan usaha atau bisnis tidaklah
hanya mempunyai modal yang cukup, pandai mengambil keputusan, memiliki
keinginan yang kuat, dan planning yang mantap untuk mendirikan usaha, tetapi harus
juga pandai melihat situasi, mudah bersosialisasi, mempunyai rasa kejujuran
yang dijunjung tinggi , tegas, kreatif,
cepat untuk mendapatkan informasi, dan mempunyai sifat pantang menyerah
untuk mendirikan usahanya.
Jika
saya memiliki modal Rp.100 juta untuk mendirikan suatu bisnis, saya akan
mendirikan usaha sesuai dengan latar tempat dan bisnis apa yang akan saya
jalankan. Contoh: membuat restoran atau tempat makan di daerah tempat bekerja,
membangun mall di sebuah kota metropolitan, membuat usaha oleh-oleh di daerah
pariwisata, dll. Tetapi saya tidak akan
membuat restoran, mall, ataupun usaha oleh2. Dengan uang Rp.100 juta, saya akan
membuat lahan parkir di daerah dekat stasiun. Sekarang ini banyak sekali orang
yang bekerja di daerah Jakarta dan sekitarnya yang bertempat tinggal di daerah
rumah saya yaitu Bojong Gede Kabupaten Bogor. Saya merasa jika saya membuat
tempat parkir di daerah stasiun Bojong Gede, maka permintaan para pelanggan
akan lebih besar dengan penawaran yang saya tawarkan dibanding penawaran yang
dilakukan oleh parkiran yang didirikan oleh PTKAI. PTKAI memberikan harga yang
menurut saya kurang pas untuk para pekerja dan pelajar atau masyarakat lainnya
yang ingin menitipkan kendaraannya di daerah stasiun dan melanjutkan
perjalanannya dengan menggunakan kereta untuk mencapai tujuan yang mereka
tuju.Tempat parkir umum yang disediakan PTKAI menetapkan harga parkir perjam
yang setiam jamnya harga untuk menitipkan kendaraan itu akan bertambah mahal,sementara
pelajar dan para pekerja khususnya pasti memerlukan waktu yang cukup lama untuk
melakukan aktifitas mereka sehari hari, belum lagi waktu perjalanan yang mereka
tempuh dengan menggunakan jasa angkutan kereta api.
Karena
keluarga saya sudah memiliki sebidang tanah di daerah dekat stasiun Bojong
Gede, maka mula-mula saya akan membangun bangunan untuk menutupi kendaraan dari
terik matahari agar cat pada kendaraan yang dititipkan di parkiran saya nanti
tidak terkelupas. Bangunan yang saya bangun terdiri beton, asbes, dan seng
untuk membuat tempat penitipan kendaraan. Wc, mushola, warung, dan saung untuk
tempat beristirahat pelanggan sebagai fasilitasnya, dan pagar membuat kesan
aman bagi para pelanggan. Semua bangunan itu membutuhkan dana sekitar 80 juta
rupiah untuk biaya membangunnya. Lalu Rp.10 juta akan saya belikan peralatan
warung, saung, mushola, wc dan tabungan untuk biaya tak terduga dari kegiatan
operasional saya setiap harinya. Dan 10 juta sisanya akan saya buat untuk dekor
dan fasilitas pendukung seperti halnya: playstation, tv, speakersound agar
pelanggan betah menitipkan kendaraanya dan memberikan kesan berbeda dari
parkiran umum yang menjadi pesaing saya.
Parkiran
saya ini nantinya akan menetapkan tarif penitipan kendaraan perhari sebesar
Rp.4000 dan bukan Rp.2000 pada 1 jam pertama dan akan bertambah Rp.1500 ditiap
jam berikutnya seperti halnya parkiran yang dibangun PTKAI di stasiun Bojong
Gede, karena saya rasa prioritas pengguna jasa kereta pasti memerlukan waktu
berjam-jam untuk melakukan kegiatannya ditambah waktu perjalanan menggunakan
kereta. Parkiran saya buka pukul 04.00 WIB – 24.00 WIB tiap harinya, jika ada
pelanggan yang ingin mengambil kendaraannya melewati jam 24.00 maka mereka
dapat memencet bel yang sudah saya sediakan di gerbang parkiran tetapi mereka
akan dikenakan tarif inap sebesar Rp.7000 karena sudah terhitung pergantian
hari.
Saya
akan merekrut pegawai dari daerah sekitar saya yang sedang menganggur dan sudah
saya pastikan dapat dipercaya, maka dari itu sosialisasi itu penting untuk
dunia bisnis.
Begitulah
langkah awal saya untuk memulai bisnis. Sebenarnya niat utama saya bukanlah
untuk membangun parkiran, tetapi itulah modal awal saya untuk membangun
perusahaan yang besar dan mendunia. Awalnya parkiran, siapa tahu nanti bisa
membuat perusahaan industri yang besar setelah usaha yang saya bangun lagi
setelah parkiran beserta usaha parkiran saya sukses hehe.
Tulisan
1
Pengertian bisnis dan
jenis bisnis
Bisnis
adalah suatu organisasi yang menghasilkan dan menjual product atau jasayang
dibutuhkan konsumen pada tingkat keuntungan tertentu.
Ada 3
hal yang penting dalam bisnis:
•Semua
bisnis menghasilkan barang atau jasa
•Semua
bisnis mencari keuntungan
•Semua
bisnis mencoba meneruskan keinginan konsumen
kita
wajib belajar bisnis dikarenakan hal-hal berikut:
•The
impact of Business (pengaruh kuat bisnis dalam kehidupan sehari-hari)
•Career
choise (pilihan karir atau propesi)
•Business
ownor ship (keinginan untuk memiliki dan untuk menjelaskankepada konsumen
tentang produk yang dihasilkan)
jenis-jenis
bisnis
1.
bisnis rumahan
2.
bisnis online
3.
dan bisnis-bisnis besar lainnya
Tujuan
bisnis:
•Profit
(keuntungan)
seseorang atau organisasi melakukan bisnis tujuan utamanya
adalah mencari keuntungan
•Growth
(pertumbuhan)
selain mencari keuntungan, bisnis juga dilakukan bertujuan untuk menambah
pertumbuhan ekonomi
•Continuity
(berkesinambungan)
kegiatan bisnis adalah kegiatan yang berkesinambungan, maksudnya
melakukan kegiatan bisnis bertujuan untuk
menyambung bisnis yang
sebelumnya
•Stability
(stabilitas)
kegiatan bisnis juga bertujuan untuk menstabilkan ekonomi
•Public
Service (pelayanan umum)
bisnis yang bertujuan untuk melayani kebutuhan masyarakat. contohnya BUMN
•Will
Fare (sejahtera)
bisnis
ini bertujuan untuk mensejahterakan sesuatu yang perlu di sejahterakan
Tugas
2
Pendapat Tentang
Pentingnya Berwirausaha
Menurut saya, berwirausaha
itu sangat penting. Karena adanya wirausaha, investasi Negara pun akan
bertambah, jumlah pengangguran suatu Negara akan berkurang, jika sebuah Negara
memiliki investasi yang besar dan jumlah pengangguran yang sedikit maka akan
menyebabkan perekonomian di Negara tersebut maju.
Ada
beberapa orang mengartikan bisnis sebagai seni, yang mengartikan bisnis sebagai
sebuah tantangan dan akan terasa indah bila bisnis tersebut sudah berhasil.
Bisnis membutuhkan kesabaran dan keinginan yang kuat untuk tidak menyerah dalam
menjalankannya. (“jika kau menyerah maka habislah sudah” Aithipat
Kulapongvanich ; pendiri Tao Kae Noi).
Seorang wirausahawan harus
berani dalam mengambil keputusan dan dapat melihat kesempatan yang ada dalam
dunia pebisnis. Lebih baik mencoba dari pada tidak sama sekali walaupun peluang
kita kecil (“Hal yang paling penting adalah tidak merasa takut untuk mengambil
kesempatan. Ingatlah, kegagalan terbesar adalah tidak mau mencoba. Ketika kamu
menemukan sesuatu yang kamu sukai untuk kamu kerjakan, maka lakukanlah yang
terbaik” Debbi Fields).
Seorang wirausahawan juga harus
mampu membuat pelanggannya puas dengan segala fasilitas dan kinerja yang
dimiliki perusahaannya, karena pelanggan adalah raja dan merekalah yang bias
memberikan keuntungan kepada kita (“Cara terbaik setiap pebisnis adalah yang mampu
meletakkan dirinya seolah dia adalah pelanggan” Orison Swerr Marden)
Masih
banyak lagi cara dan upaya yang dapat kita lakukan menjadi seorang wirausawan.
Banyak Negara Negara besar seperti halnya Amerika mempunya investasi besar yang
kebanyakan dihasilkan oleh perusahaan swasta. Jadi apa salahnya kita mencoba
untuk berwirausaha untuk kemajuan perekonomian Indonesia?
Tulisan 2
Wirausaha dari segi etimologi
berasal dari kata wira dan usaha. Wira, berarti pejuang, pahlawan, manusia
unggul, teladan, berbudi luhur, gagah berani dan berwatak agung. Usaha, berarti
perbuatan amal, berbuat sesuatu. Sedangkan Wirausahawan menurut Joseph
Schumpeter (1934) adalah seorang inovator yang mengimplementasikan
perubahan-perubahan di dalam pasar melalui kombinasi-kombinasi baru. Kombinasi
baru tersebut bisa dalam bentuk : (1) memperkenalkan produk baru, (2)
memperkenalkan metode produksi baru, (3) membuka pasar yang baru (new market),
(4) memperoleh sumber pasokan baru dari bahan atau komponen baru, atau (5)
menjalankan organisasi baru pada suatu industri. Dari arti wirausaha dan
wirausahawan tersebut, maka pengertian
kewirausahaan dapat diartikan sebagai
berikut :
·
Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam
perilaku yang dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat,
kiat, proses dan hasil bisnis (Achmad Sanusi, 1994).
·
Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan
berbeda (ability to create the new and different). (Drucker, 1959).
·
Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam
memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan.
(Zimmerer, 1996).
·
Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha
(star-up phase) dan perkembangan usaha (venture growth). (Soeharto Prawiro,
1997).
·
Kewirausahaan adalah semangat, sikap, perilaku, dan kemampuan seseorang dalam
menangani usaha atau kegiatan yang mengarah pada upaya mencari, menciptakan,
serta menerapkan cara kerja, teknologi dan produk baru dengan meningkatkan
efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan yang lebih baik dan atau memperoleh
keuntungan yang lebih besar. (Keputusan Menteri Koperasi dan Pembinaan
Pengusaha Kecil Nomor 961/KEP/M/XI/1995).
·
Kewirausahaan adalah suatu kemampuan (ability) dalam berfikir
kreatif dan berperilaku inovatif yang dijadikan dasar, sumber daya, tenaga
penggerak tujuan, siasat kiat dan proses dalam menghadapi tantangan hidup.
(Soeparman Spemahamidjaja, 1977).
·
Kewirausahaan adalah suatu sifat keberanian, keutamaan dalam
keteladanan dalam mengambil resiko yang bersumber pada kemampuan sendiri. (S.
Wijandi, 1988).
·
Kewirausahaan didefinisikan sebagai bekerja sendiri
(self-employment). (Richard Cantillon, 1973).
Selanjutnya pengertian kewirausahaan menurut Norman M. Scarborough dan Thomas W.
Zimmerer (1993:5) adalah:
“An entrepreuneur is one who creates a new business in the face
of risk and uncertainty for the perpose of achieving profit and growth by
identifying opportunities and asembling the necessary resourses to
capitalize on those opportunuties”.
Jadi entrepreneur atau kewirausahaan adalah merupakan proses
menciptakan sesuatu yang berbeda dengan mengabdikan seluruh waktu dan
tenaganya disertai dengan menanggung resiko keuangan, kejiwaan, sosial,
dan menerima balas jasa dalam bentuk uang dan kepuasan pribadinya.
Selain itu, pengertian kewirausahan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang
dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju
sukses. Inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu
yang baru dan berbeda (create new and different) melaui berpikir kreatif
dan bertindak inovatif untuk menciptakan peluang dalam
menghadapi tantangan hidup. Pada hakekatnya kewirausahaan adalah
sifat, ciri, dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan
gagasan inovatif kedalam dunia nyata secara kreatif.
Dari beberapa pernyataan tersebut dapat disimpulkan bahwa pengertian kewirausahaan adalah sebuah proses mengkreasikan dengan
menambahkan nilai sesuatu yang dicapai melalui usaha keras dan waktu yang tepat
dengan memperkirakan dana pendukung, fisik, resiko sosial, dan akan menerima reward
berupa keuangan dan kepuasan serta kemandirian personal.
sumber: http://ilmuakuntansi.web.id/pengertian-kewirausahaan-menurut-ahli/